Kota Mojokerto – Universitas Mayjen Sungkono (UNIMAS) Mojokerto telah memberi kesempatan yang luas kepada para mahasiswanya untuk bisa belajar di berbagai kampus ternama yang ada di Indonesia. Hal itu juga tidak lepas dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang merupakan terobosan kebijakan baru yang telah dikeluarkan oleh Kemendibudristek yang dipimpin oleh Nadiem Makarim.
Di tahun ajaran 2023/2024 pada angkatan ke 3, ada 2 mahasiswa dari UNIMAS Mojokerto yang dinyatakan lolos seleksi dan bisa untuk ikut didalamnya program MBKM. Kedua mahasiswa tersebut yaitu yang pertama ada Regina Raisa Sari dari Fakultas Ekonomi Semester 5 yang lolos seleksi dalam program PMM 3 di Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung, dan yang kedua ada Nor kholis dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Semester 7 diterima di Universitas Udayana Bali.
Rektor UNIMAS Mojokerto yaitu Ir.Budi Utomo,M.MA. juga telah menyampaikan, bahwa ada beberapa Program MBKM yang telah diikuti oleh Mahasiswa UNIMAS.
Program-program tersebut diantaranya yaitu Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Lintas Prodi di Lingkungan UNIMAS., Program Pertukaran Mahasiswa ke Perguruan Tinggi lain, Magang Kewirausahaan di Perguruan Tinggi Negeri, Perusahaan BUMN, BUMD dan Perusahaan Swasta, serta Program Mahasiswa Mengajar di Sekolah.
“Program MBKM ini menjadi terobosan dalam memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di luar kampus guna memperkaya pengetahuan dan pengalamannya,” ungkap Rektor UNIMAS Mojokerto yaitu Ir.Budi Utomo,M.MA.
Ir.Budi Utomo,M.MA. juga berharap agar Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, khususnya Program Pertukaran Mahasiswa ini perlu ditingkatkan kualitas maupun kuantitasnya. Hal itu harus dilakukan demi untuk meningkatkan kemampuan dari para mahasiswa untuk mendukung segala program yang dibuat oleh kemendikbudristek tersebut.
Selain itu Dekan dari fakultas ekonomi UNIMAS Mojokerto yaitu Dewianawati, SE,MM yang juga bertindak koordinator MBKM Unimas tersebut juga mengatakan bahwa dengan adanya program MBKM, nantinya para mahasiswa diharapkan akan bisa mendapatkan pengalaman yang sangat berharga baik segi akademik maupun non akademik. Hal itu dikarenakan beberapa kampus yang dituju didalam program MBKM diketahui telah menerapkan modul nusantara.
“Mahasiswa bukan hanya belajar akademik, akan tetapi juga mengenal budaya daerah tersebut” ungkap perempuan yang kini menjabat sebagai Dekan fakultas ekonomi UNIMAS Mojokerto tersebut.
Dengan demikian Dewianawati, SE,MM juga berharap agar para mahasiswa ini memiliki wawasan kebangsan dan cinta tanah air serta nilai-nilai kebangsaan semakin tinggi.
“Kami bersyukur mahasiswa UNIMAS lolos dalam MBKM pertukaran mahasiswa dengan biaya Negara, kami berharap mahasiswa selalu menjaga nama baik almamater, dan bisa mengaharumkan Kota Mojokerto. Tak lupa selalu dengan slogan Pertukaran Mahasiswa Merdeka Bertukar sementara, Bermakna selamanya” pungkas perempuan yang akrab dipanggil Ibu Dewi tersebut.
Sebagai tambahan informasi, bahwa sebenarnya perkuliahan MBKM mulai tanggal 20 – 26 September 2023. Meskipun demikian pelepasan ceremonial dari mahasiswa UNIMAS sudah selesai dilaksanakan sejak tanggal 24 Agustus lalu. ( Lauryan / VK )
Sumber : Dinas Kominfo Kota Mojokerto